Gamelan Sri Kuncoro Mulyo

Gamelan adalah ensembel musik yang biasanya menonjolkan metalofon, gambang, gendang, dan gong. Istilah gamelan merujuk pada instrumennya / alatnya, yang mana merupakan satu kesatuan utuh yang diwujudkan dan dibunyikan bersama. Kata Gamelan sendiri berasal dari bahasa Jawa gamel yang berarti memukul / menabuh, diikuti akhiran an yang menjadikannya kata benda. Orkes gamelan kebanyakan terdapat di pulau Jawa, Madura, Bali, dan Lombok di Indonesia dalam berbagai jenis ukuran dan bentuk ensembel. Di Bali dan Lombok saat ini, dan di Jawa lewat abad ke-18, istilah gong lebih dianggap sinonim dengan gamelan.

Seperangkat gamelan terdiri dari berbagai alat musik dan tiap-tiap alat musik mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Komponen utama penyusun alat musik gamelan di dominasi oleh unsur logam, bambu dan kayu. Alat-alat musik penyusun gamelan yaitu: Kendang, Saron, Bonang Barung, Bonang Penerus, Slentem, Jender, Gambang, Gong, Kempul, Kenong, Ketug, Clempung, Siter, Suling, Rebab, Bedug, Keprak dan Kepyak.

Gamelan Jawa adalah musik dengan nada pentatonis. Satu permainan gamelan komplit terdiri dari dua putaran, yaitu slendro dan pelog. Slendro memiliki 5 nada per oktaf, yaitu 1 2 3 5 6 [C- D E+ G A] dengan perbedaan interval kecil. Pelog memiliki 7 nada per oktaf, yaitu 1 2 3 4 5 6 7 [C+ D E- F# G# A B] dengan perbedaan interval yang besar. Komposisi musik gamelan diciptakan dengan beberapa aturan, yaitu terdiri dari beberapa putaran dan pathet, dibatasi oleh satu gongan serta melodinya diciptakan dalam unit yang terdiri dari 4 nada. Gamelan is a musical ensemble that usually highlight metallophone, xylophone, drums, and gongs. The term gamelan refers to the instrument / tool, which is a unified whole that is realized and sounded together. Gamelan word itself comes from the Javanese language gamel which means hitting / beating, followed by an ending that makes a noun. Gamelan orchestra mostly located in Java, Madura, Bali, and Lombok in Indonesia in a variety of sizes and shapes ensemble. In Bali and Lombok today, and in Java through the 18th century, the term gong is considered synonymous with gamelan.

A set of gamelan consists of a variety of musical instruments and each instrument has a different function. The main constituent component of the gamelan music is dominated by the element of metal, bamboo and wood. Musical instruments making up the gamelan, namely: Kendang, Saron, Bonang barung, Bonang Successor, Slentem, Gender, Xylophone, Gong, Kempul, Kenong, Ketug, Clempung, zither, flute, fiddle, drum, keprak and Kepyak.

Javanese gamelan is music with pentatonic melodies. One gamelan complete game consists of two rounds, the slendro and pelog. Slendro has five tones per octave, ie 1 2 3 5 6 [C D E + GA] with a small interval difference. Pelog has 7 tones per octave, ie 1 2 3 4 5 6 7 [C + D E F # G # AB] with big interval difference. Gamelan music composition was created with some rules, which consists of several rounds and pathet, limited by a gong and the melodies were created in a unit consisting of 4 tones.