About Ceramah Ustad Maulana Mp3
Ceramah Ustad Maulana Mp3 berisi ceramah populer dari ustad bernama asli Muhammad Nur Maulana yang bisa anda dengarkan kapan saja meski tidak ada kuota (Offline)
Ustadz Muhammad Nur Maulana Sejak tiga tahun terakhir ini mengaku jadwal dakwahnya makin padat. Sehari, ia kadang menghadiri empat undangan untuk berdakwah di lokasi berbeda. Tidak hanya di masjid, ia juga biasa memberi dakwah di rumah-rumah warga, sekolah, hingga di kantor-kantor pemerintah dan swasta.
Mereka yang mengundangnya pun tak hanya berasal dari Makassar, Gowa, dan Maros. Tapi juga banyak yang datang dari daerah-daerah yang jauh dari Makassar semisal, Kabupaten Morowali di Sulawesi Tengah dan Kendari di Sulawesi Tenggara.
"Bahkan beberapa kali saya menghadiri undangan untuk berdakwah di Kalimantan seperti di Samarinda, Tarakan, dan Balikpapan. Biasa juga diundang ke Kaimena di Irian Barat. Umumnya yang mengundang dari Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan yang ada di daerah tersebut," tuturnya.
Dalam memenuhi undangan, ayah Munawar ini mengaku tak pernah pilih-pilih. "Prinsip saya, siapa undangannya yang lebih dulu tiba dan saya catat, maka itulah yang saya prioritaskan lebih awal menghadirinya," tuturnya sembari memperlihatkan buku diari yang digunakannya mencatat jadwalnya untuk dakwah, sebuah buku saku yang terlihat sudah lusuh dan telah buram. Nur Maulana menceritakan, ia mulai berdakwa sejak usia 14 tahun saat masih duduk di SMP DDI Galesong Beru, Makassar. Aktivitas berdakwahnya pun makin terasah saat menjadi santri di Pondok Pesantren An Nahdah (setingkat SMA), Makassar.
"Di pesantren inilah saya banyak belajar dengan pimpinan pondok pesantren, KH Muhammad Harizah. Di pesantren ini pula saya mendapat jodoh yang kini menjadi istri saya," ujar pria yang menikahi Nur Aliah pada 8 Agustus 2008 lalu ini. Selain pelajaran dari pesantren, Nur Maulana mengaku banyak belajar tentang Islam melalui buku-buku Islam, media massa, dan beragam literatur lainnya.Sedangkan humor-humor yang kerap diselipkan di sela-sela dakwahnya, diperolehnya dari membaca koran, majalah, dan televisi.
Mau menikmati siraman rohani khas ustadz Muhammad Nur Maulana??? Simak di salah satu stasiun TV swasta nasional, karena ustadz “gaul” ini secara rutin memberikan siraman rohani yang diselingin dengan kelucuan-kelucuan khas Ustadz Muhammad Nur Maulana. Lectures Ustad Maulana Mp3 contain popular lectures from a cleric named Maulana Muhammad Nur original that you can listen at any time even if there is no quota (Offline)
Ustadz Muhammad Nur Maulana Since the last three years, admits his preaching schedule more dense. Day, he sometimes attended four invitations to preach in different locations. Not only in the mosque, he also used to give da'wah in people's homes, schools, up in government offices and private.
They were invited did not just come from Makassar, Gowa and Maros. But also many who come from areas far from Makassar such, Morowali in Central Sulawesi and Kendari in Southeast Sulawesi.
"Even the few times I attended an invitation to preach in Borneo as in Samarinda, Tarakan and Balikpapan. Ordinary also invited to Kaimena in West Irian. Generally inviting of Family Harmony South Sulawesi in the area," he said.
In meeting invitations, Munawar father was admitted never picky. "My principle, whom the invitation first arrived and I noted, then that's what I prioritize early to attend," he said as he showed the diary he used record schedule for propaganda, a pocket book that looks worn and have been opaque. Maulana Nur told, he began berdakwa since the age of 14 while still in junior high Galesong DDI Beru, Makassar. Activities are also being honed berdakwahnya time to be students at boarding An Nahdah (high school), Makassar.
"At this boarding school I learned a lot from pesantren leaders, KH Muhammad Harizah. In this boarding school I also got a mate who is now my wife," said the man who married Nur Aliah on August 8, 2008 this. In addition to the lessons of the boarding school, Maulana Nur admitted a lot to learn about Islam through Islamic books, the media, and a variety of literature lainnya.Sedangkan humor, often tucked in between his message, obtained from reading newspapers, magazines, and television.
Want to enjoy the typical spiritual cleansing cleric Maulana Muhammad Nur ??? Listen in one of the national private TV station, because the chaplain "slang" was routinely provide spiritual cleansing that is interspersed with typical humor -Cuteness Ustadz Maulana Muhammad Nur.