About Tuntunan dan Do'a Haji & Umroh
Sepanjang perjalanan menuju Makah, kita harus membaca kalimat talbiyah sebanyak-banyaknya. Kalimat talbiyah berbunyi :
لَبَّيكَ اَلَّلﻬـمَّ لَبَّيكَ, لَبَّيكَ لَاشَرِيكَ لَكَ لَبَّيكَ, إِنَّ الحَمدَ وَالنِّعمةَ لَكَ وَالمُكَ, لَاشَرِيكَ لَكَ
‘Labbaika Allahumma labbaik, labbaika laa syariika laka labbaik, innal-hamda wan-ni’mata laka wal-mulka, laa syariika laka‘
“Aku sambut panggilan-Mu, ya Allah, aku sambut panggilan-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu, aku sambut panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji dan nikmat adalah kepunyaan-Mu, demikian pula kekuasaan, tiada sekutu bagi-Mu” (HR. Bukhari)
Umroh menurut bahasa artinya berkunjung (Ziyaroh), sedangkan menurut syara’ adalah berkunjung ke Baitullah (Ka’bah) untuk melaksanakan ibadah ihram di Miqat, Thowaf, Sa’i dan bercukur. Along the way to Mecca, we have to read as much as possible Talbiyah sentence. Talbiyah sentence reads:
لبيك اللهم لبيك, لبيك لاشريك لك لبيك, إن الحمد والنعمة لك والمك, لاشريك لك
'Allahumma Labbaika labbaik, Labbaika laa syariika laka labbaik, innal-Hamda wan-ni'mata laka wal-Mulka, laa syariika laka'
"I welcome your summons, O God, I welcome your call. No partner for You, I welcome your call. Verily all praise and favors is your inheritance, as well as power, no partner to You "(HR. Bukhari)
Umrah by language means visit (Ziyaroh), while according Personality 'is a visit to the House (Ka'bah) for conducting worship in Miqat ihram, Thowaf, Sa'i and shave.