Rahasia KAROMAH Cak Nun - Emha Ainun Nadjib

Muhammad Ainun Nadjib atau biasa dikenal Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun (lahir di Jombang, Jawa Timur, 27 Mei 1953; umur 64 tahun) adalah seorang tokoh intelektual berkebangsaan Indonesia yang mengusung napas Islami.

Menjelang kejatuhan pemerintahan Soeharto, Cak Nun merupakan salah satu tokoh yang diundang ke Istana Merdeka untuk dimintakan nasihatnya yang kemudian kalimatnya diadopsi oleh Soeharto berbunyi "Ora dadi presiden ora patheken".

Rupanya Cak Nun memiliki KAROMAH yang tersembunyi, rahasia karomah cak nun yaitu

Emha juga dikenal sebagai seniman, budayawan, penyair, dan pemikir yang menularkan gagasannya melalui buku-buku yang ditulisnya.

Profil Cak Nun / Muhammad Ainun Nadjib

Lahir 27 Mei 1953
Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Indonesia
Kebangsaan Indonesia
Nama lain Cak Nun
Dikenal karena Tokoh intelektual Islam

istri
Neneng Suryaningsih (cerai 1985)
Novia Kolopaking (1997 – sekarang)

Anak Sabrang Mowo Damar Panuluh

Jamaah Maiyah Kenduri Cinta sejak tahun 1990-an yang dilaksanakan di Taman Ismail Marzuki. Kenduri Cinta adalah salah satu forum silaturahmi budaya dan kemanusiaan yang dikemas sangat terbuka, nonpartisan, ringan dan dibalut dalam gelar kesenian lintas gender, yang diadakan di Jakarta setiap satu bulan sekali

Ceramah cak nun biasanya disisipkan ketika acara kenduri cinta atau jamaah maiyah sedang berkumpul.

Rahasia KAROMAH Cak Nun Muhammad Ainun Nadjib or commonly known emha ainun nadjib or Cak Nun (born in Jombang, East Java, May 27, 1953, age 64 years) is an Indonesian national intellectual figure who carries the Islamic breath.

The fall of the Soeharto government, Cak Nun is one of the leaders who were invited to the Presidential Palace to request counsel then adopted by Soeharto's sentence reads "dadi Ora ora patheken president".

Apparently Cak Nun has KAROMAH hidden, secret karomah namely cak nun

Emha also known as artists, poets, and thinkers who transmit ideas through books he wrote.

Profile Cak Nun / Mohammad Ainun Nadjib

Born May 27, 1953
Jombang, East Java, Indonesia
nationality Indonesia
Another name Cak Nun
Known for his intellectual hero of Islam

wife
Neneng Suryaningsih (divorced 1985)
Novia kolopaking (1997 - present)

Sabrang child Mowo Damar Panuluh

Love Kenduri Maiyah pilgrims since the 1990s held at Taman Ismail Marzuki. Love is one of festivity gathering cultural and humanitarian forums are packed very open, nonpartisan, light and wrapped in arts degree cross-gender, held in Jakarta every month

Lectures cak nun usually inserted when the event festivity maiyah love or worshipers were gathered.

Secret KAROMAH Cak Nun