About Hadist Mengenai Mahar Nikah
Menikahkan Dengan Bacaan Al-Qur-an Dan Tanpa Mahar (Harta).
Imam al-Bukhari meriwayatkan dari Sahl bin Sa’ad as-Sa’idi Radhiyallahu
anhu, ia mengatakan, “Aku berada di tengah kaum di sisi Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam, tiba-tiba seorang wanita berdiri lalu
mengatakan: ‘Wahai Rasulullah, sesungguhnya dia menghibahkan dirinya
kepadamu, maka bagaimana pendapatmu mengenainya?’ (Dalam riwayat Malik:
“Sesungguhnya aku menghibahkan diriku kepadamu”). Beliau tidak
menjawabnya sedikit pun. Kemudian ia berdiri kembali lalu berkata:
‘Wahai Rasulullah, dia menghibahkan dirinya kepadamu, maka bagaimana
pendapatmu mengenainya?’ Beliau tidak menjawabnya sedikit pun. Kemudian
dia berdiri untuk ketiga kalinya lalu berkata: ‘Dia telah menghibahkan
dirinya kepadamu, maka bagaimana pendapatmu mengenainya?’ Lalu seorang
pria berdiri dan mengatakan, ‘Wahai Rasulullah, nikahkanlah aku
dengannya?’ Beliau bertanya, ‘Apakah engkau mempunyai sesuatu?’ Ia
menjawab: ‘Tidak.’ Beliau bersabda: ‘Pergilah, lalu carilah walaupun
cincin yang terbuat dari besi!’ Ia pun pergi dan mencari, kemudian
datang seraya mengatakan: ‘Aku tidak mendapatkan sesuatu, dan tidak pula
mendapatkan cincin dari besi.’ Beliau bertanya: ‘Apakah engkau hafal
suatu surat dari al-Qur-an?’ Ia menjawab: ‘Aku hafal ini dan itu.’
Beliau bersabda: ‘Pergilah, karena aku telah menikahkanmu dengannya,
dengan mahar surat al-Qur-an yang engkau hafal.
Rasul Shallallahu Alaihi Wa Sallam Merekomendasikan Pernikahan Dengan
Mahar Emas Seberat Biji.
Imam al-Bukhari meriwayatkan dari Anas bahwa ‘Abdurrahman bin ‘Auf
menikahi seorang wanita dengan mahar seberat biji. Nabi Shallallahu
‘alaihi wa sallam melihat keceriaan pengantin (padanya) lalu bertanya
kepadanya, maka dia menjawab: “Aku menikahi seorang wanita dengan mahar
seberat biji (emas).”[6] Dalam riwayat lain bahwa ‘Abdurrahman bin ‘Auf
menikah dengan mahar seberat biji emas. Marrying By Reading Al-Quran And Without Mahar (treasure).
Imam al-Bukhari narrated from Sahl bin Sa'd as-Sa'idi radi
anhu, he said, "I was in the middle of the side of the Prophet
Sallallaahu 'alaihi wa sallam, suddenly a woman's last stand
said: 'O Messenger of Allah, verily he donated himself
to you, what do you think about it? '(In the history Malik:
"Behold, I grant myself to you"). he does not
answer in the slightest. Then he stood back and said:
'Messenger of Allah, he donated himself to you, then how
think about it? 'He did not answer at all. Then
he stood up for the third time and said: 'He has donated
himself to you, what do you think about it? 'Then a
man stood up and said, 'O Messenger of Allah, I nikahkanlah
with it? 'he asked,' Do you have anything? 'He
replied: 'No.' He said, 'Go, then look though
ring made of iron! 'He went and searched, then
came saying: 'I did not get anything, nor
get a ring of iron. 'He asked:' Are you memorized
a letter from al-Qur-an? 'He replied:' I memorized this and that. '
He said: 'Go, because I have menikahkanmu him,
dowry letter of al-Qur'an that you memorized.
Apostle sallallaahu alaihi wa Sallam Recommend Marriage With
Weighing Gold Mahar seeds.
Imam al-Bukhari narrated from Anas that 'Abdurrahman bin' Auf
marry a woman with a dowry weighing seeds. The Prophet sallallaahu
'Alaihi wa sallam saw the fun wedding (to him) then asked
him, and he replied: "I married a woman with a dowry
weighing seeds (gold). "[6] In another narration that 'Abdurrahman bin' Auf
married with a dowry of gold ore weighing.