About Takbiran Lebaran
Ramadhan adalah bulan yang mulia serta penuh dengan berkah dan ampunan, di bulan Ramadhan setiap amalan kita akan dilipat gandakan berkali-kali. Pada bulan Ramadhan pula kita diwajibkan untuk melaksanakan puasa wajib sebulan penuh. Setelah menjalani puasa sebulan penuh pada bulan Ramadhan maka tibalah saat kemenangan, yaitu datangnya hari raya Idhul Fitri atau biasa disebut dengan sebutan Lebaran di Indonesia. Sebelum datangnya Idhul Fitri atau lebih tepatnya pada malam sebelum sholat Ied dilaksanakan umat Islam di seluruh dunia mengumandangkan takbir hari raya semalam suntuk. Takbir dikumandangkan dari mulai terbenamnya matahari pada hari terakhir Ramadhan hingga saat dilaksanakannya sholat ied atau sholat idhul fitri. Sedangkan pada hari raya idhul adha atau hari raya kurban maka kumandang takbir akan diperdengarkan sampai pada hari-hari tertentu sesuai aturan.
Dalil Bertakbir
1. Allah S.W.T berfirman, yang artinya: “…hendaklah kamu mencukupkan bilangannya (puasa) dan hendaklah kamu mengagungkan Allah (bertakbir) atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu.” (Qs. Al Baqarah: 185)
Ayat ini menjelaskan bahwasanya ketika orang sudah selesai menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan maka disyariatkan untuk mengagungkan Allah dengan bertakbir.
2. Allah berfirman, yang artinya: “…supaya mereka berdzikir (menyebut) nama Allah pada hari yang telah ditentukan…” (Qs. Al Hajj: 28)
3. Allah juga berfirman, yang artinya: “….Dan berdzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang berbilang…” (Qs. Al Baqarah: 203)
4. Ibn Abi Syaibah meriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam keluar rumah menuju lapangan kemudian beliau bertakbir hingga tiba di lapangan. Beliau tetap bertakbir sampai sahalat selesai. Setelah menyelesaikan shalat, beliau menghentikan takbir. (HR. Ibn Abi Syaibah dalam Al Mushannaf 5621)
5. Dari Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu, bahwa beliau dulu bertakbir setelah shalat shubuh pada tanggal 9 Dzulhijjah sampai setelah dluhur pada tanggal 13 Dzulhijjah. (Ibn Abi Syaibah & Al Baihaqi dan sanadnya dishahihkan Al Albani)
6. Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu, bahwa beliau bertakbir setelah shalat shubuh pada tanggal 9 Dzulhijjah sampai ashar tanggal 13 Dzulhijjah. Beliau juga bertakbir setelah ashar. (HR Ibn Abi Syaibah & Al Baihaqi. Al Albani mengatakan: “Shahih dari Ali radhiyallahu ‘anhu“).
Mengingat begitu pentingnya takbir, maka kami sebagai pengembang aplikaisi android ingin menghadirkan aplikasi Takbiran Lebaran untuk anda yang berisi kumpulan takbir-takbir yang bisa anda perdengarkan, seperti :
- Takbir Ustadz Jeffry
- Takbir Opic
- Takbir Al-Afasy
- Takbir Suara merdu
- dll
Semoga dengan hadirnya aplikasi Takbiran Lebaran kami ini semakin menambah keimanan kita kepada Allah S.W.T serta selalu mengumandangkan Takbir pada saat menjelang hari raya idhul fitri dan idhul adha. Semoga bermanfaat Ramadan is a month of glorious and full of blessings and forgiveness, in the month of Ramadan every practice we will be multiplied many times. In the month of Ramadan anyway we are obliged to carry out a full month of fasting obligatory. After a month-long fasting during Ramadan then came the moment of victory, namely the arrival of Idhul Fitr feast or commonly referred to as Lebaran in Indonesia. Before the arrival of Idhul Fitri or more precisely on the night before Eid prayers held Muslims around the world echoes Takbir feast all night. Takbir echoed from the start sundown on the last day of Ramadan until the day of the Eid prayers or prayers Idhul fitri. While in the feast Idhul Adha or feast of sacrifice, the repercussion of interpretation will be exposed to on a particular day by the rules.
Proposition bertakbir
1. Allah says, which means: "... be ye replenish his number (fasting) and you shall glorify God (bertakbir) upon his instructions given to you." (Qs. Al-Baqarah: 185)
This verse explains that when people have finished fasting in Ramadan then it is prescribed to glorify God with bertakbir.
2. Allah says, which means: "... that they may dhikr (call) the name of Allah on appointed day ..." (Qs. Al-Hajj: 28)
3. Allah said, which means: "... .And berdzikirlah (to call) Allah berbilang in a few days ..." (Qs. Al-Baqarah: 203)
4. Ibn Abi Abi Shaybah narrated that the Prophet sallallaahu 'alaihi wa sallam out of the house towards the ground then he bertakbir until arriving at the field. He remained bertakbir until prayer approached completion. After finishing his prayers, his Takbir stop. (HR. Ibn Abi Al Mushannaf Syaibah in 5621)
5. From Umar bin Khattab radi 'anhu, that he bertakbir first after the morning prayer on the 9th of Dhu al-Hijjah until after dluhur on the 13th of Dhu al-Hijjah. (Ibn Abi Abi Shaybah and Al Bayhaqi and classed as saheeh isnaad Al Albani)
6. From the Ali bin Abi Talib radi 'anhu, that he bertakbir after the morning prayer on the 9th of Dhu al-Hijjah until Asr 13th Hijjah. He also bertakbir after Asr. (Ibn Abi Abi Shaybah and Al Bayhaqi, Al-Albani said: "Sahih of Ali radi 'anhu").
Given the importance of interpretation, then we as developers want to bring the android aplikaisi Takbiran Eid to your application that contains a collection-Takbir Takbir you can perdengarkan, such as:
- Takbir Ustadz Jeffry
- Takbir Opic
- Takbir al-Afasy
- Suara Takbir melodious
- Etc.
Hopefully with the presence of our Lebaran Takbiran this application adds to our faith in Allah and always echoes Takbir on the eve of the feast Idhul fitri and Idhul Adha. Hope it is useful
by Q####:
Durasi lagu lebih panjang lagi...dan di buat ke lagu DJ takbir nya