About Dangdut Evie Tamala
Sekarang anda bisa menikmati dan mendengarkan lagu-lagu dan terbaik dari salah satu band papan atas Indonesia, Evie Tamala, dari smartphone anda, dimanapun dan kapanpun.
Judul Lagu:
Antara Teman Dan Kekasih
Asmara
Baju KEring Di Badan
Bara Cinta
Biduan
Buta Tuli
Cinta Biru
Cinta Parabola
Dua Kursi
..dan masih banyak lainnya!!
Evie Tamala (lahir di Tasikmalaya, 23 Juni 1969; umur 48 tahun) adalah seorang penyanyi dangdut berkebangsaan Indonesia. Penyanyi yang memiliki nama asli Cucu Suryaningsih ini terkenal dengan lagunya Selamat Malam, Cinta Ketok Magic dan Dokter Cinta.
Bungsu dari 6 bersaudara ini mengawali kariernya pada tahun 1980-an sebagai penyanyi panggung dan tergabung dalam sebuah group orkes melayu Sinar Remaja. Pada waktu itu, Evie Tamala menggunakan nama panggung Uce Arifina. Kelompok orkesnya tidak hanya manggung di Tasikmalaya, tapi juga sampai Bandung. Sampai suatu hari Muchtar B seorang pencipta lagu dangdut terkenal yang juga sekaligus sebagai produser mendengar ciri khas suaranya yang begitu lembut dan merdu. Singkat cerita, Evie Tamala yang saat itu masih menggunakan nama panggungnya masuk dapur rekaman pada tahun 1986-1987 untuk menggarap album perdananya yang berjudul Sesuap Nasi. Album ini sendiri terdiri dari 10 lagu. 5 lagu merupakan hasil Muchtar B, pencipta sekaligus produsernya sendiri.
Sayangnya hasil rekaman album perdana Evie Tamala mengecewakan bahkan kasetnya tidak beredar di pasaran. Dengan semangat yang dimiliki Evie Tamala, pada tahun 1988 dia membuat album keduanya dengan lagu Tang Ting Tong Der yang juga hasil ciptaan Muchtar B dan direkam di atas pita MSC Records. Album keduanya belum juga mampu mengangkat nama Evie di belantika musik dangdut tanah air.
Satu tahun kemudian (1989) Evie Tamala membuat album ketiganya, "Dokter Cinta". Album ini meledak di pasaran dan mampu mendongkrak nama Evie Tamala sejajar dengan penyanyi dangdut lainnya, seperti Elvy Sukaesih, Camelia Malik maupun Rita Sugiarto. Konon kesuksesan tersebut juga karena video klip lagu “Dokter Cinta menyertakan Doyok yang bertingkah jenaka dengan keluwesan tubuhnya. Keberhasilan tersebut disusul oleh kesuksesan album-album berikutnya, antara lain Hari-Hari Cinta (1990), Aduh Sayang (1991), Cinta Ketok Magic (1991), Cinta Parabola (1992), Rambut (1992), Album Jawa, Kangen (1993), Kangmas (1994), Rembulan Malam (1994), Selamat Malam (1995), Duka & Lukaku (1996), Suara Hati (1997), Kandas (Cinta Terlarang) di Album TUMBAL ft Imron Sadewo (Moneta Grup Surabaya) (1998), Aku Rindu Padamu di Album Kasmaran (1999), Lagu-lagu & Puisi Kisah (2000), Kerinduan (2001), Album Pop Sunda Tunggara (2001), Album Asmara (2002), Jatuh Cinta Lagi (2002), Selamat Datang Cinta (2005), Indahnya (2007), Asmaul Husna (2010). Kesuksesan tersebut membuat Evie menjadi produser untuk penyanyi-penyanyi berbakat sehingga mampu terjual dipasaran. Now you can enjoy and listen to the songs and the best of one of Indonesia's top bands, Evie Tamala, from your smartphone, wherever and whenever.
Song title:
Between Friends And Lovers
love
Clothes dry on the Board
Bara Love
singer
Buta Tuli
love Blue
love Parabola
Two chairs
..and many others!!
Evie Tamala (born in Tasikmalaya, June 23, 1969, age 48 years) is an Indonesian dangdut singer nationality. The singer, whose real name is Grandson Suryaningsih famous with his song Good Night, cinta ketok magic and Doctor Love.
The youngest of six siblings began his career in the 1980s as a singer stage and joined in a group Sinar Youth orchestra. At that time, Evie Tamala use the Uce Arifina stage name. Orchestra group not only gig in Tasikmalaya, but also to Bandung. Until one day Muchtar B songwriter famous dangdut which also serves as a producer heard the characteristic voice so soft and melodious. Long story short, Evie Tamala, who was still using her stage name entered the studio in 1986-1987 to work on her first album titled bite of rice. The album consists of 10 songs. 5 songs are the result Muchtar B, creator and producer himself.
Unfortunately the recording debut album Evie Tamala not disappoint even the tape on the market. With the verve with which Evie Tamala, in 1988 he made his second album with songs Tang Ting Tong Der also a creation of Muchtar B and recorded on tape MSC Records. His second album has not been able to lift the name Evie dangdut music scene homeland.
One year later (1989) Evie Tamala make his third album, "Doctor Love". The album exploded on the market and is able to boost the name Evie Tamala parallel with dangdut singer, such Elvy Sukaesih, Camelia Malik and Rita Sugiarto. It is said that success as well as video clips of the song "Love Doctor Doyok include behaving whimsically body flexibility. This success was followed by the success of the subsequent albums, including Days of Love (1990), Oh dear (1991), cinta ketok magic (1991), Love Parabola (1992), Hair (1992), Album of Java, Kangen (1993 ), Kangmas (1994), moon Night (1994), Good Night (1995), Grief & Lukaku (1996), Voice of the Heart (1997), Shattered (Forbidden Love) in Album victimizing ft Imron Sadewo (Moneta Group Surabaya) (1998 ), Aku Rindu Padamu in Album Kasmaran (1999), songs & Poetry Stories (2000), Desire (2001), Album Pop Sunda Tunggara (2001), Album Asmara (2002), Falling in Love Again (2002), Welcome love (2005), Beautiful (2007), Beautiful Names (2010). These successes make Evie became a producer for talented singers to be able to sell in the market.