About Top Hits Duet Dewi Yull Broery
Broery Pesulima atau dikenal juga dengan nama Broery Marantika (lahir di Ambon, Maluku, 25 Juni 1948 – meninggal di Depok, Jawa Barat, 7 April 2000 pada umur 51 tahun) adalah penyanyi dan komponis dari Indonesia.
Nama aslinya adalah Simon Dominggus Pesulima, selama kariernya ia juga menggunakan nama Broery Marantika yang diambil dari nama keluarga ibunya. Ia dibesarkan oleh keluarga pamannya dari pihak ibunya, Pdt. Simon Marantika.[1] Ayahnya bernama Gijsberth Pesulima sedangkan ibunya bernama Wilmintje Marantika. Broery memiliki tiga saudara yaitu Henky, Freejohn dan Helmi. Helmi Pesulima juga dikenal sebagai seorang penyanyi.
Salah satu lagunya yang terkenal antara lain adalah Mawar Berduri dan Angin Malam. Ia mengalami stroke pada tahun 2000, setelah itu ia seringkali masuk keluar rumah sakit. Broery meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.
Dewi Yull (lahir di Cirebon, Indonesia, 10 Mei 1961; umur 56 tahun; bernama asli Raden Ayu Dewi Pujiati) adalah penyanyi dan aktris terkenal Indonesia, yang berasal dari kota pesisir pantai Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Ayahnya HRP Soendaryo adalah seorang keturunan bangsawan dari Kesultanan Cirebon. Sedangkan ibunya Masayu Devi Hetimawati adalah wanita keturunan bangsawan Melayu Palembang.
Pada tahun 1977 Dewi Yull mengikuti Penyanyi Nasional Tingkat Nasional (setelah menjadi juara pertama di tingkat provinsi Jawa Barat) dan menduduki peringkat keempat, di bawah Hetty Koes Endang (DKI), Melky Goeslaw/Diana Nasution (DKI), dan Ira Puspita (Jawa Timur).
Dewi Yull juga aktif di sinetron dan film, antara lain membintangi sinetron Losmen dan film Kembang Kertas juga Penyesalan Seumur Hidup. Dalam kariernya menarik suara, dia belakangan selalu digandengkan dengan Broery Pesolima, yang dianggap sebagai pasangan panggung serasi. Broery Pesulima or also known as broery (born in Ambon, Maluku, June 25, 1948 - died in Depok, West Java, 7 April 2000 at the age of 51 years) is a singer and composer from Indonesia.
His real name is Simon Dominggus Pesulima, during his career he also used the name broery taken from his mother's family name. He was raised by a family of his maternal uncle, Pastor. Simon Marantika. [1] His father was Gijsberth Pesulima while his mother was named Wilmintje Marantika. Broery has three brothers namely Henky, Freejohn and Helmi. Helmi Pesulima also known as a singer.
One popular song among others are the Rose Thorns and Night Wind. He suffered a stroke in 2000, after which he was often in and out of hospital. Broery leaves a wife and two children.
Dewi Yull (born in Cirebon, Indonesia, May 10, 1961, age 56 years; original name Raden Ayu Dewi Pujiati) is a well-known Indonesian singer and actress, who comes from the coastal city of Cirebon, West Java Province. HRP Soendaryo His father is a noble descent of the Sultanate of Cirebon. While her mother is Masayu Devi Hetimawati highborn lady Malay Palembang.
In 1977 Dewi Yull follow the singer National National level (after the first prize in the province of West Java) and ranks fourth, under Hetty Koes Endang (DKI), Melky Goeslaw / Diana Nasution (DKI), and Ira Puspita (East Java ).
Dewi Yull are also active in soap operas and films, including starring in soap operas and movies Inns Flower Paper also Regret Life. In his career sound appealing, he later always coupled with Broery Pesolima, which is regarded as a matching pair stage.