About PROMEX Semarang Kota
Tantangan terbesar dalam bisnis franchise broker properti saat ini adalah sulitnya mendorong para property agent untuk melakukan recruitment. Proses recruitment adalah proses yang selalu berjalan dari atas ke bawah sehingga bisnis ini tidak bisa meledakkan jumlah agentnya. Franchise terbesar di Indonesia saat ini memiliki maksimum 100 kantor. PROMEX melihat kesempatan besar ini untuk mengubah pola recruitment dari bawah ke atas dan membuat profitabilitas kantor lebih menguntungkan. Selama ini roda yang menggerakkan sebuah kantor broker properti terletak pada kemampuan individu principal yang menjalankan bisnis, dukungan manajemen yang solid serta kekuatan dari brand. Walau tidak dapat disangkal selama lebih dari 20 tahun sejarah kantor broker properti beroperasi di Indonesia, kesuksesan diraih melalui tiga kekuatan di atas. Namun ada sebuah kekuatan laten yang belum tereksplorasi secara mendalam, yaitu kekuatan dari para agent.
Founder Leader
Tirta Setiawan
Di kalangan broker properti, Tirta Setiawan sangat dikenal. Lahir dari keluarga sederhana di Semarang, pria yang selalu semangat ini telah mencapai sukses luar biasa di dunia properti selama lebih dari 23 tahun (lebih dari 100 pengembang dan lebih dari 5.000 properti telah sukses dipasarkan). Beliau juga pernah menjadi Ketua Umum Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) selama dua periode yakni 2001-2005 dan 2005-2009. Berkat keahlian dan pengalamannya, beliau juga sering diminta sebagai trainer/motivator pada beberapa perusahaan, dan juga telah menulis beberapa buku mengenai Sales. Pada tahun 2012, beliau bergabung dan membentuk PROMEX Real Estate.
Sulihin Widjaja
Mengawali karier sebagai marketing sebuah developer besar di Jakarta, beliau bersama teman - temannya mendirikan sebuah perusahaan broker dan kemudian mengembangkannya menjadi perusahaan broker Indonesia yang difranchisekan. Dengan pengalaman yang dimiliki selama hampir 15 tahun, sampai saat ini beliau masih dipercaya untuk menangani beberapa proyek perumahan, dan karena keinginannya untuk terus maju dan berkembang, maka bersama teman seprofesinya yang juga mempunyai pengalaman dari dasar sebagai agent sampai sebagai master franchise, beliau bergabung dan membentuk PROMEX Real Estate untuk memberikan yang terbaik dan berbeda dalam usaha bidang broker properti di Indonesia.
Agatha Meydiana Febry
Memulai kariernya di industri real estate sebagai marketing executive pada tahun 1998 di salah satu kantor franchise terkemuka di Jakarta Utara, kemudian bergabung dengan PT. Indo Properti Investama yang didirikan oleh Ir. Hary Jap pada tahun 2001, kariernya terus berkembang dengan dipercaya menjadi project coordinator untuk proyek-proyek properti yang dipasarkan oleh Indoproperty Real Estate, kemudian mendapat tanggung jawab untuk pengembangan bisnis Indoproperty Real Estate sebagai Business Development Associate dan pada tahun 2007 bersama-sama dengan Ir. Hary Jap mempersiapkan konsep dan sistem franchise Indoproperty, pada tahun 2009 mengembangkan Indoproperty sebagai suatu jaringan franchise real estate agent dan menjadi mitra bisnis Ir. Hary Jap, dipercaya sebagai direktur operasional Indoproperty Pluit dan akhirnya menggantikan Ir. Hary Jap sebagai Presiden Direktur Indoproperty Group sesudah beliau meninggal dunia pada akhir tahun 2010. Mengamati dinamika industri real estate agent dan kompetisi yang semakin ketat dan keinginan yang kuat untuk menjadi lebih baik dari waktu ke waktu, maka bersama dengan Tirta Setiawan dan Sulihin Widjaja, menyatukan visi dan misi dalam PROMEX Real Estate.